Dari Keraguan Menjadi Prestasi: Perjalanan Tak Terduga di Ajang Mahasiswa Berprestasi
Tidak pernah terbayang sebelumnya bahwa saya (Putri Ayu Salsabila, NIM 221910401075) akan berdiri di antara para mahasiswa terbaik dalam ajang Anugerah Mahasiswa Berprestasi (Mawapres). Perjalanan ini bukan sesuatu yang saya rencanakan sejak awal, tetapi lahir dari serangkaian proses pengembangan diri yang saya lakukan sepanjang satu tahun terakhir, mulai dari public speaking, penelitian ilmiah, berbagai kompetisi, hingga pengabdian kepada masyarakat. Semua itu saya lakukan bukan untuk mengejar penghargaan, melainkan sebagai wujud aktualisasi diri.
Ketika informasi tentang seleksi Mawapres kembali dibuka, saya sempat dilanda keraguan. Persaingan ketat, waktu persiapan yang terbatas, dan kuota yang hanya satu orang tiap fakultas membuat saya bertanya-tanya: Apakah saya cukup layak? Namun, keraguan itu perlahan berubah menjadi tekad berkat dukungan luar biasa dari berbagai pihak: orang tua saya yang selalu menyemangati, dosen pembimbing Ir. Bekti Palupi S.T., M.Eng. dan Dr. M. Maktum Muharja Al Fajri S.T., tim lomba saya Kak Difka Augustina Diana Sari dan Kak Ika Putri Nikmatur Rohmah, serta Ketua Himpunan Teknik Kimia 2024, Eigiya Nina Tarigan.
Dengan semangat yang tumbuh kembali, saya pun memberanikan diri mengikuti seleksi tingkat fakultas. Alhamdulillah, saya dinobatkan sebagai Juara 1 Anugerah Mahasiswa Berprestasi Fakultas Teknik 2024, dan mewakili fakultas ke tingkat universitas. Pengalaman saya sebelumnya sebagai Juara 3 tahun lalu menjadi bekal berharga dalam menyusun capaian unggulan dan karya tulis ilmiah.
Perjalanan ini pun kembali membuahkan hasil manis. Saya berhasil meraih Juara 3 Anugerah Mahasiswa Berprestasi Universitas Jember 2024. Sebuah capaian yang menjadi bukti bahwa kerja keras, ketekunan, dan keberanian untuk mencoba adalah kunci menuju prestasi.
Pelajaran dan Tips untuk Mahasiswa Lain
Perjalanan saya membuktikan bahwa kepercayaan diri dan persiapan matang sangat menentukan dalam perlombaan seperti Mawapres. Beberapa tips yang bisa saya bagikan: 1). Mulai lebih awal. Persiapan jauh-jauh hari memberi waktu untuk menyempurnakan karya tulis, capaian unggulan, dan kemampuan presentasi. 2). Kuasai bahasa inggris. Kemampuan ini bukan hanya penunjang, tapi menjadi bagian penting dalam wawancara dan presentasi. 3). Konsisten adalah kunci. Lakukan pengembangan diri secara rutin, bukan hanya saat menjelang seleksi.
Berani mencoba dengan persiapan matang” adalah prinsip yang saya pegang dalam setiap langkah. Prinsip ini telah membentuk mentalitas saya sebagai pembelajar yang terus tumbuh. Berkat konsistensi itu, saya telah meraih lebih dari 30 penghargaan nasional dan internasional, baik sebagai peserta lomba maupun narasumber.
Prestasi seperti Juara 3 Mahasiswa Berprestasi 2024 dan Juara 2 Mahasiswa Berprestasi 2025 di Fakultas Teknik menjadi bukti nyata bahwa ketakutan bisa dikalahkan oleh tekad, dan keraguan bisa diubah menjadi kebanggaan. Untuk siapa pun yang tengah berjuang, ingatlah: Langkah kecil yang berani bisa membawamu pada pencapaian yang besar.


